ANALISIS KEMAMPUAN PENALARAN MATEMATIS SISWA KELAS VIII SMP NEGERI KOTA PEKANBARU

Abstract

Kemampuan penalaran matematis merupakan salah satu kemampuan yang esensial dalam pembelajaran matematika. Kemampuan penalaran matematis ditunjukkan dengan adanya aktivitas berpikir secara logis dan sistematis dalam menghubungkan aturan-aturan, sifat, maupun fakta-fakta yang ada menuju kepada suatu kesimpulan. Dengan menganalisis sejauh mana kemampuan penalaran matematis siswa, akan menjadi suatu evaluasi bagi guru untuk memperbaiki sistem pengajarannya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan; (1) kemampuan bernalar siswa sesuai indikator kemampuan penalaran matematis, (2) penyebab kesalahan siswa dalam menyelesaikan soal berbentuk penalaran, serta (3) solusi untuk meningkatkan kemampuan penalaran matematis siswa. Jenis penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan subjek penelitian sebanyak 20 siswa dari SMPN 20 Pekanbaru. Hasil penelitian menunjukkan bahwa; (1) 75% siswa belum mampu memeriksa kebenaran dari suatu argumen yang diberikan secara baik, 80% dari jumlah siswa belum dapat membuktikan kebenaran dari solusi yang diberikan secara benar, 45% dari jumlah siswa belum dapat menarik kesimpulan dari permasalahan yang diberikan secara benar, dan hanya 10% dari jumlah siswa yang mampu melakukan dugaan atau memperkirakan suatu jawaban dengan cukup baik dengan alasan yang logis; (2) penyebab kesalahan siswa dalam menyelesaikan soal berbentuk penalaran yaitu tidak menguasai konsep matematika yang diperlukan dalam menjawab soal bentuk penalaran, jarang dilatih untuk mengungkapkan dan menjelaskan pendapat secara individu, dan jarang mengerjakan soal-soal berbentuk penalaran; (3) solusi untuk meminimalkan kesalahan siswa dalam menyelesaikan soal yaitu menerapkan model pembelajaran berbasis penemuan, sering melatih siswa menyelesaikan soal-soal berbentuk penalaran, serta melatih siswa dalam menyimpulkan materi yang mereka peroleh secara individu.