KAITAN ANTARA PROBLEM BASED LEARNING DENGAN KEMAMPUAN BERFIKIR KRISTIS

Ulfa Nurvitasari, Nur Ngazizah

Abstract


Pendidikan merupakan upaya untukmengembangkan dan mewujudkan suasana belajardan proses pembelajaran yang bermakna. Pendidikansaat ini diharapkan bukan hanya sekedarmengajarkan ilmu pengetahuan, melainkan harusmampu mengembangkan dan mengasah potensi yangdimiliki oleh siswa itu sendiri. IPA merupakan matapelajaran yang memuat pengetahuan dan konsepyang dapat memberikan suatu pengalaman belajaryang bermakna dan diharapkan dapat meningkatkanpola berfikir kritis anak. Model pembelajaran yangmenunjang pola berfikir kritis adalah modelpembelajaran problem based learning. Model problembased learning merupakan model pembelajaran yangmemiliki keunggulan dimana siswa akan memilikipola pikir yang terbuka, reflektif, kritis, dan belajaraktif, serta mampu memecahkan suatu masalah,komunikasi, kerja kelompok, dan keterampilaninterpersonal dengan lebih baik. Penerapan modelProblem Based Learning merupakan modelpembelajaran yang sesuai dengan tingkatperkembangan kognitif dan karakteristik siswa SD.Siswa SD mampu berpikir secara sistematis melaluibenda-benda konkret ataupun memecahkan masalahmasalahnyata. Berdasarkan uraian tersebut Artikelini bertujuan untuk mengetahui pentingnyapenerapan model Problem Based Learning dalammembangun kemampuan berpikir kritis siswaSekolah Dasar. Artikel ini adalah hasil dari studiliteratur menggunakan jurnal nasional dan jurnalinternasional. Oleh karena itu dengan adanya modelproblem based learning dalam suatu pembelajaran IPA dapat mengembangkan pola berfikir kritispeserta didik.

Full Text: PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.