KAITAN ANTARA MODUL IPA BERBASIS MODEL DISCOVERY LEARNING DENGAN KEMAMPUAN LITERASI SAINS SISWA SEKOLAH DASAR

Abstract

Kemampuan membaca diperlukan dalam bidang apapun, dengan kegiatan membaca seseorang akan memahami sesuatu dan memperoleh informasi. Salah satu upayanya yaitu dengan menghasilkan produk, seperti modul IPA. Modul merupakan sebuah bahan ajar yang disusun secara sistematis dengan bahasa yang mudah dipahami oleh peserta didik sesuai dengan tingkat pengetahuan dan usia mereka, sehingga mereka dapat belajar mandiri kemudian peserta didik dapat mengukur sendiri tingkat penguasaan mereka terhadap materi yang dibahas pada setiap satuan modul. Materi dalam modul memuat pembelajaran IPA SD dengan menggunakan model pembelajaran discovery learning. Model pembelajaran discovery merupakan pembelajaran yang menekankan pada pengalaman langsung dan pentingnya pemahaman struktur atau ide-ide penting terhadap suatu disiplin ilmu, melalui keterlibatan siswa secara aktif dalam pembelajaran. Literasi sains merupakan kemampuan untuk memahami sains, mengkomunikasikan sains, serta menerapkan kemampuan sains untuk memecahkan masalah. Untuk meningkatkan kemampuan literasi sains memerlukan sikap kedisiplinan serta kemandirian peserta didik, guru juga perlu mempertimbangkan bahan ajar apa yang akan dipakai dalam kegiatan belajar mengajar. Penulisan artikel ini bertujuan untuk mengetahui kaitan antara modul berbasis model discovery learning dengan kemampuan literasi sains. Modul IPA dengan model discovery learning diharapkan dapat membantu siswa untuk belajar mandiri dengan atau tanpa bimbingan dari guru.