KAJIAN RELIGIUSITAS UNGKAPAN FALIA (UNGKAPAN PANTANG-LARANG) PADA MASYARAKAT ETNIK MUNA DI KABUPATEN MUNA BARAT

Hardin Hardin, Sitti Hermina, Irma Magara

Abstract


Penelitian ini berjudul “Kajian Religiusitas Ungkapan Falia pada Masyarakat Etnik Muna di Kabupaten Muna barat”. Setiap etnis memiliki ungkapan tradisional (pantang larang) kehidupan masyarakat. Etnis Muna misalnya memiliki ungkapan falia dalam membentuk kepribadian masyarakat agar menjadi pribadi yang religius dan pribadi   yang berbudi pekerti luhur. Penelitian ini mengangkat pokok permasalahan tentang kajian religiusitas ungkapan faliapada masyarakat masyarakat etnis Muna. Jenis penelitian ini adalah kualitatif dengan metode deskriptif. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi, wawancara, catat, dan dokumentasi. Objek penelitian ini adalah kajian religiusitas ungkapan falia yang berkaitan pendidikan karakter. Prosedur analisis yang digunakan adalah sebagai berikut: Pertama, mengedentifikasi ungkapan falia sesuai topik penelitian; kedua, menganalisis peran ungkapan falia sebagai pembentukan kepribadian masyarakat  yang religius. Hasil penelitian ini ditemukan bahwa nilai-nilai religius yang terdapat dalam ungkapan falia adalah menghormati kedua orang tua, menjaga etika, sopan santun dan menjaga waktu sholat.

Kata Kunci:kajian religiusitas, ungkapan falia, masyarakat etnis muna


Full Text: PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.