MODEL PENGEMBANGAN ORGANISASI SEBAGAI UPAYA PENINGKATAN KINERJA PERUSAHAAN DI INDUSTRI BATIK LAWEYAN SURAKARTA

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah: (1) Menganalis factor peluang dan ancaman organisasi di industri BatikLaweyan Surakarta. (2) Menganalisis kekuatan dan kelemahan organisasi di industri Batik LaweyanSurakarta. (3) Menyusun strategi pengembangan organisasi di industri Batik Laweyan Surakarta. Jenispenelitian ini menggunakan metode deskriptip dengan pendekatan studi kasus. Studi kasus merupakanpenelitian yang mendeskripsikan secara mendalam tentang fenomena perubahan strategi danpengembangannya di industry Batik Laweyan Surakarta. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa strategipengembangan di industri Batik Laweyan antara lain: (1) Strategi produksi dengan pegembanganproduk yang unik dan kreatif, disain batik yang unik serta pemantauan selera konsumen. (2) Staregipemasaran dengan mencari segmentasi baru, harga jual seni yang tinggi, seta perluasan agen dandistibutor. (3) Strategi keuangan dengan cara meningkatkan kemitraan dengan BUMN, perbankansyariah dan perguruan tinggi. (4) Strategi SDM dengan cara: pelatihan teknologi informasi (IT).pelatihan kreasi seni batik, perekrutan tenaga akuntansi, serta pelatihan kepemimpinan dankewirausahaan.

Kata Kunci: Peluang dan ancaman industry, kekuatan dan kelemahan industry, strategi agresif