KEBERTERIMAAN SISWA SD TERHADAP PENGENALAN BUDAYA DAN BAHASA ASING DI SEKOLAH
Abstract
Artikel ini ditulis berdasarkan penelitian yang dilakukan di empat Sekolah Dasar (SD) Muhammadiyah, Wilayah Klaten selama delapan hari. Penelitian ini dilakukan berutujuan untuk mengetahui bagaimana respon dan atau keberterimaan para siswa SD terhadap pengenalan budaya Jepang. Program pengenalan budaya asing ini menggunakan metode tindakan kelas berupa presentasi dan drilling. Anggota tim pelaksana yang bertindak melakukan tindakan kelas adalah mahasiswa peserta program Darmasiswa di UMS yang berasal dari Jepang dan seorang mahasiswa lokal dalam mempersiapkan dan memberikan materi pembelajaran yang akan dipresentasikan di kelas. Bila materi berupa kata, kalimat dan lagu, anggota tim pelaksana juga menggunakan metode drilling (para siswa Sekolah Dasar (SD) diminta menirukan secara berulang. Untuk mengumpulkan data yang berupa respon para siswa SD, penelitian ini menggunakan lembar kuesioner yang beberapa pertanyaannya adalah tentang apa yang mereka dapat di kelas pengenalan kebudayaan dan bahasa Jepang dan bagaimana respon siswa terhadap pelaksanaannya. Hasil dari pelaksanaan penelitian yang di indikasikan para siswa melalui kuesioner adalah sebagian besar siswa (58 dari total 77 jumlah responden) menyukai adanya program pengenalan budaya dan bahasa Jepang ini. Mereka senang dengan hadirnya darmasiswa dari Jepang yang mengajarkan ketrampilan dasar bahasa Jepang seperti Hiragana (huruf Jepang), mengucapkan salam dalam bahasa Jepang dan menyanyi lagu pendek bahasa bahasa Jepang melalui klip lagu. Partisipasi aktif siswa juga merupakan indikasi dari ekpresi keberteriamaan mereka terhadap pengenalan dan perbedaan budaya serta bahasa asing.
Kata kunci: drilling, darmasiswa, pemateri, pengenalan budaya, respon, keberterimaan
Refbacks
- There are currently no refbacks.
e-ISSN: 2621-0584
p-ISSN: 2407-9189