PENINGKATAN PENCEGAHAN PERNIKAHAN USIA DINI MELALUI KELOMPOK SEBAYA DI SMP MUHAMMADIYAH KALIANGKRIK

Sambodo Sriadi Pinilih, Muhammad Tohirin

Abstract


Kecamatan Kaliangkrik merupakan salah satu dari 5 kecamatan yang mempunyai angka pernikahan usia dini yang tinggi di Kabupaten Magelang.  Tingginya angka pernikahan usia dini disebabkan beberapa faktor yaitu aspek sosial budaya, ekonomi, pendidikan, dorongan orang tua, pandangan dan kepercayaan serta dikarenakan kehamilan tak diinginkan.  Pernikahan dini di Kecamatan Kaliangkrik ini menyebabkan meningkatnya angka kehamilan berisiko dan persalinan remaja, serta rendahnya kualitas sumber daya manusia, tingkat pendidikan serta berpengaruh juga pada aspek ekonomi masyarakatnya.  Pemanfaatan kelompok sebaya  di SMP Muhammadiyah Kaliangkrik guna menekan perilaku menikah usia dini dengan upaya meningkatkan pengetahuan dan pemahaman para remaja tentang UU Perkawinan, Ketentuan dan Syarat-syarat pernikahan, Hubungan sosial yang sehat dan aman, Pengenalan Kesehatan Reproduksi Sehat, Risiko Fisik-Psikologis-Sosial akibat pernikahan usia dini.  Metode yang digunakan dengan model partisipatif atau Participatory Rurl Apraissal (PRA)  sangat efektif digunakan untuk meningkatkan pemahaman remaja tentang mencegah pernikahan usia dini melalui pemberdayaan teman sebaya (peer group).  Hasil program ini menunjukkan peningkatan pengetahuan remaja tentang peraturan pernikahan berupa Undang-Undang dan Peraturan Pemerintah, meningkatnya pemahaman tentang kesehatan reproduksi, resiko pernikahan usia dini, serta meningkatkan keterbukaan remaja dalam mendiskusikan permasalahannya.  Akhir implementasi terbentuknya Kader Kesehatan Remaja yang terlatih menjadi penyuluh kesehatan remaja.

Kata Kunci : Pernikahan usia dini, Kelompok Sebaya


Full Text: PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


e-ISSN: 2621-0584
p-ISSN: 2407-9189