ANALISIS KEBUTUHAN E-MODUL BERPENDAKATAN RME UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF PESERTA DIDIK

Syarif Rijaludin Achmad, Suparman Suparman

Abstract


Berpikir kreatif merupakan salah satu keterampilan penting dalam pembelajaran abad 21. Peserta didik yang mempunyai keterampilan berpikir kreatif akan fleksibel ketika menghadapi masalah dalam kehidupan nyata. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kebutuhan bahan ajar yang dapat meningkatkan kemampuan berpikir kreatif peserta didik. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif. Subjek penelitian adalah peserta didik di SMP Ali Maksum Yogyakarta. Obyek penelitian adalah berpikir kreatif, pendeketan Realistic Mathematics Education (RME), dan bahan ajar. Instrumen pengumpulan data menggunakan butir soal, angket, dan pedoman wawancara. Analisis data menggunakan Miles-Huberman yang terdiri dari reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Penelitian ini memberikan beberapa hasil. Keterampilan berpikir kreatif peserta didik masih rendah. Peserta didik mengalami kesulitan pada materi segiempat. Peserta didik membutuhkan bahan ajar E-modul. Pendekatan RME merupakan salah satu pendekatan yang dapat meningkatkan kemampuan berpikir kreatif. Guru memerlukan bahan ajar yang mendukung pembelajaran dengan pendekatan RME. E-modul yang sesuai dengan pendekatan RME belum tersedia. Guru membutuhkan E-modul yang dapat mengintegrasikan kemampuan berpikir kreatif peserta didik dengan pendekatan RME. Penelitian ini dapat dikembangkan pada pengembangan E-modul yang berpendekatan RME untuk meningkatkan kemampuan berpikir kreatif peserta didik.

 

Keywords: Berpikir kreatif, E-modul, Realistic Mathematics Education



Full Text: PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


ISSN. 2459-962X

Prosiding Sendika

Publisher: Department of Mathematics Education Universitas Muhammadiyah Purworejo


Lisensi Creative Commons
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.