ANALISIS KEBUTUHAN SESUAI E-LKPD BERBASIS MODEL PROBLEM BASED LEARNING UNTUK MENINGKATKAN BERPIKIR KRITIS
Abstract
Berpikir kritis sangat diperlukan oleh peserta didik di abad 21 ini. Berpikir kritis merupakan salah satu ketrampilan penting dalam pembelajaran di era indutri 4.0. Perangkat pembelajaran yang memuat ketrampilan berpikir kritis dibutuhkan agar dapat mencapai tujuan pendidikan dari kurikulum 2013. Penelitian ini bertujuan menganalisis kebutuhan bahan ajar yang sesuai agar dapat meningkatkan ketrampilan berpikir kritis peserta didik. Penelitian menggunakan metode kualitatif. Subyek penelitian adalah peserta didik SMP Muhammadiyah Banguntapan. Obyek penelitian adalah berpikir kritis, model pembelajaran Problem Based Learning, dan sumber belajar. Instrumen pengumpulan data menggunakan pedoman observasi, pedoman wawancara, angket. Analisis data menggunakan Miles-Huberman yang terdiri dari dari reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. penelitian memberikan beberapa hasil. Pertama ketrampilan berpikir kritis peserta didik tergolong masih rendah, Kedua guru masih menggunakan E-LKPD yang konvensional, serta guru memerlukan E-LKPD yang dapat mengintegrasikan ketrampilan berpikir kritis. Ketiga guru memerlukan model pembelajaran yang tepat untuk dapat meningkatkan kemampuan berpikir kritis peserta didik. Salah satu model yang pembelajaran yang dapat digunakan adalah model pembelajaran Problem Based Learning. Model pembelajaran Problem Based Learning diduga dapat meningkatkan kemampuan berpikir kritis peserta didik. Penelitian ini dapat dikembangkan pada pengembangan E-LKPD berbasis model pembelajaran Problem Based Learning untuk meningkatkan ketrampilan berpikir kritis.
Keywords: Berpikir Kritis, E-LKPD , Problem Based Learning
Refbacks
- There are currently no refbacks.
ISSN. 2459-962X
Prosiding Sendika
Publisher: Department of Mathematics Education Universitas Muhammadiyah Purworejo
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.