EFEKTIVITAS PEMBELAJARAN HYBRID PADA MATA KULIAH KALKULUS DIFERENSIAL MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF DI MASA AKHIR PANDEMI COVID 19

Abstract

Pembelajaran hybrid merupakan pembelajaran yang menggunakan kombinasi antara pembelajaran luring dan pembelajaran daring. Sebagian mahasiswa mengikuti perkuliahan di kampus secara luring dan sebagian mahasiswa mengikuti perkulihan secara daring menggunakan media zoom dalam waktu yang bersamaan. Penelitian ini dilaksanakan pada awal semester sampai ujian tengah semester dengan tujuan untuk melihat efektivitas pembelajaran hybrid pada mata kuliah kalkulus diferensial. Pembelajaran hybrid merupakan pembelajaran yang relatif baru bagi mahasiswa dan dosen, sehingga dengan adanya penelitian ini bisa memberikan gambaran atau deskripsi tentang pembelajaran hybrid. Penelitian deskriptif kuantitatif digunakan untuk menggambarkan hasil belajar dan persepsi mahasiswa tentang perkuliahan hybrid. Di lain pihak penelitian ini juga menerapkan model pembelajaran kooperatif untuk meningkatkan aktifitas mahasiswa dalam proses pembelajaran sehingga diharapkan dapat meningkatkan hasil belajarnya. Hasil belajar mahasiswa yang dinyatakan dalam hasil ujian tengah semester menghasilkan rata-rata 72,57. Berdasarkan wawancara dan angket dapat disimpulkan bahwa perkuliahan secara luring di kelas mampu membuat mereka lebih paham materi perkuliahan. Mahasiswa yang melaksanakan perkuliahan daring merasa tidak maksimal dalam pembelajaran. Hal tersebut dikarenakan kendala jaringan internet mereka yang tidak stabil dan diskusi kelompok dalam breakroom zoom terkendala dengan media seperti pen tablet yang tidak mereka miliki. Pembelajaran hybrid dapat digunakan pada saat transisi di masa akhir pandemi Covid 19 namun pembelajaran hybrid ini tidak mudah dijalani karena pembelajaran terpecah menjadi dua perhatian.