IMPLEMENTASI TEORI BRUNER PADA KONSEP BANGUN DATAR SEKOLAH DASARDENGAN MODEL PEMBELAJARAN TERBIMBING

Abstract

Bruner mengemukakan bahwa belajar terjadi lebih ditentukan oleh cara seseorang mengatur pesan atau informasi dan bukan ditentukan oleh umur. Dalam kaitannya dengan perkembangan kognitif anak-anak, Bruner mengemukakan bahwa anak-anak berkembang melaluitiga tahap perkembangan mental, yaitu enactive representation, iconic representation, symbolic representation. Widyaningrum (2011) Menurut Bruner, belajar adalah suatu proses aktif yang memungkinkan manusia menemukan sesuatu yang baru di luar informasi yang sudah diberikam kepadanya. Oleh karena itu, dalam pembelajaran dengan penemuan, siswa dapat memperoleh pengetahuan dari pengalamannya menyelesaikan masalah bukan melalui transmisi dari guru. Menurut Hosnan (2016) Model penemuan terbimbing adalah salah satu model pembelajaran yangdapat melibatkan langsung siswa secara aktif dimana guru memberi siswa contoh-contoh topik spesifik dan memandu siswa untuk memahami konsep. Untuk memahami sebuah konsep, siswa tidak hanya sekedar mengetahui dan menghafal, namun siswa juga harus mengerti konsep apa yang diajarkan, mengetahui apa yang dapat dikomunikasikan dan memanfaatkan isi dari sebuah materi. Untuk memahami konsep bangun datar pada sekolah dasar disini akan dijelaskan implementasi teori Bruner pada bangun datar sekolah dasar dengan model pembelajaran penemuanterbimbing.