KETERKAITAN PEMBELAJARAN IPA BERBASIS SCIENTIFIC DENGAN LITERACY SAINS UNTUK MEMBANGUN CRITICAL THINKING SISWA SD
Abstract
Pembelajaran dalam mata pelajaran IPA untuk peserta didik sekarang sudah dikembangkan dengan pengabungan mata pelajaran lain atau bisa dikatakan dibagi menjadi suatu "tema" dan di perkecil dengan pembagian “subtema”. Hal tersebut yang menjadi tantangan bagi seorang guru dalam menjelaskan suatu materi untuk pemahaman dan pengetahuan baru peserta didik, khususnya untuk membangun literacy sains dan critical thinking yang akan dimunculkan di setiap subtema. Pembelajaran IPA berbasis scientific untuk peserta didik pada hakikatnya harus memberikan suatu pengalaman langsung melalui kegiatan observasi menggunakan indera misalnya dalam bentuk mengidentifikasi, membuat keputusan, dan menyimpulkan yang berkaitan dengan interaksi dengan sains, lingkungan, teknologi, dan masyarakat. Literacy sains dalam pembelajaran IPA dapat memperhatikan indikatorindikator literacy sains. Unsur-unsur literacy sains dalam mata pelajaran IPA yaitu (a) merumuskan indikator literacy sains dalam suatu kompetensi dasar, (b) memasukkan aspek literacy sains dalam pokok bahasan, (c) mengemas literacy sains dalam silabus dan RPP sehingga hal tersebut juga diikuti dengan critical thinking peserta didik. Penulisan artikel ini bertujuan untuk mengetahui keterkaitan pembelajaran IPA berbasis scientific dengan literacy sains untuk membangun critical thinking siswa SD.
Refbacks
- There are currently no refbacks.