KETERKAITAN ANTARA KEMAMPUAN CRITICAL THINKING DENGAN KETERAMPILAN PROSES DASAR PADA PEMBELAJARAN IPA SEKOLAH DASAR

Abstract

Pelaksanaan Kurikulum Sekolah Dasar 2013 dilakukan pembelajaran parsial menuju pembelajaran terpadu, dengan tematik pendekatan terintegrasi dari Kelas I sampai VI. Pembelajaran saat ini menuntut adanya suatu pembelajaran yang bermutu untuk memberikan fasilitas bagi anak didik dalam mengembangkan kecakapan, keterampilan, dan kemampuan sebagai modal untuk menghadapi tantangan di kehidupan global. Pembelajaran IPA di SD mencakup aspek produk, proses, sikap dan aplikasi. Kemampuan critical thinking merupakan kemampuan untuk menganalisis fakta yang ada kemudian dapat menentukan apa yang harus dipercaya atau dilakukan. Kemampuan critical thinking dapat dikembangkang dengan menggunakan pendekatan keterampilan proses yang menekankan pada proses belajar, aktivitas, dan kreativitas siswa dalam memperoleh pengetahuan, keterampilan, nilai dan sikap. Keterampilan proses dasar IPA adalah suatu keterampilan proses penemuan dalam memperoleh pengetahuan sehingga memberikan kesempatan pada siswa untuk mengembangkan berbagai keterampilan intelektual, fisik, mental dan sosial yang dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Indikator penguasaan keterampilan proses IPA yang meliputi observasi, klasifikasi, aplikasi konsep, prediksi, interpretasi, menggunakan alat, eksperimen, mengkomunikasikan, dan mengajukan pertanyaan.
Kata Kunci: critical thinking, keterampilan proses dasar IPA, pembelajaran IPA