KEMAMPUAN GURU BAHASA JAWA SMP KABUPATEN REMBANG MENENTUKAN TEKNIK PENILAIAN

Abstract

Abstrak

Penilaian merupakan salah satu tahapan wajib yang dilakukan oleh guru dalam proses pembelajaran. Salah satu faktor yang menentukan keotentikan dalam proses penilaian adalah kemampuan guru dalam menentukan teknik penilaian. Guru harus mampu menentukan atau memilih teknik penilaian yang sesuai dengan kompetensi dasar (KD) yang dipelajari oleh peserta didik. Mengapa demikian? karena berdasarkan teknik penilaian yang digunakan akan berpengaruh pada hasil yang dinilai. Oleh karena itu, tujuan dari penulisan artikel ini adalah mendeskripsikan sejauh mana kemampuan guru Bahasa Jawa SMP kabupaten Rembang dalam menentukan  teknik peniaian. Metode penelitian yang dilakukan adalah deskriptif kualitatif. Sumber data penelitian ini RPP yang dirancang oleh guru Bahasa Jawa SMP di kabupaten Rembang Jawa Tengah, sedangkan merupakan data dalam penelitian ini adalah kemampuan guru Bahasa Jawa SMP kabupaten Rembang dalam menentukan teknik penelian. Data yang terkumpul dianalisis menggunakan teknik triangulasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa berdasarkan 17 data yang teridentifikasi, terdapat 80 % guru yang belum tepat dalam menentukan teknik penilaian. Sebagian besar guru dalam merancang penilaian hanya menuliskan teknik tes obyektif untuk mengukur kemampuan kognitif dan tes praktik untuk mengukur kemampuan ketrampilannya. Setelah dilakukan klarifikasi data melalui beberapa informan, diperoleh informasi bahwa sebagian besar guru Bahasa Jawa SMP di kabupaten Rembang belum memiliki pemahaman yang baik terhadap berbagai jenis teknik penilaian dan bagaiman cara menerapkannya. Oleh karena itu, dari sekian kompetensi dasar yang diajarkan, guru masih menggunakan teknik penilaian yang sama. Jadi dapat disimpulkan bahwa guru Bahasa Jawa SMP kabupaten Rembang belum mampu menentukan teknik penilaian sesuai dengan KD yang diajarkan.