PENDAPATAN PENGUMPUL TELUR BURUNG MAMOA (Eulipoa wallacei) SUMBER PROTEIN HEWANI ALTERNATIF MASYARAKAT GALELA KABUPATEN HALMAHERA UTARA

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui 1) mendapatkan gambaran tentang jumlah dan profil pengumpul telur burung mamoa yang ada di daerah Galela 2) mengetahui  Potensi  telur, pemasaran dan pendapatan dari penjualan telur mamoa,   Lokasi ditentukan secara sengaja (purposive), yakni di Kecamatan Galela dan Galela Utara, Kabupaten Halmahera Utara, yang diketahui  sebagai habitat atau lokasi bertelur burung Mamoa (Eulipoa wallacei).  Pemilihan responden dilakukan dengan Metode Bola Salju (Snow Ball Method), dan mewawancarai 23 pengumpul telur burung mamoa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa   1) terdapat 3 pemilik lahan, 9 pengumpul, dan 11 pemilik yang sekaligus berperan sebagai pengumpul yang tersebar di 7 Desa di wilayah Kecamatan Galela dan Galela Utara, 2). 39,13% penjualan telur Mamoa dilakukan melalui pedagang perantara, 26,09% pedagang pengumpul dan sisanya 17,39% menjual sendiri.  3) Sekitar 26,09% pengumpul telur berpendapatan kurang dari Rp.50.000,- / hari sedangkan 17,39 persen  memiliki pendapatan lebih dari Rp.100.000,-  / hari

Kata Kunci : Telur Mamoa, Protein hewani, Pengumpul telur, Pendapatan, Galela.