KAJIAN PREFERENSI KONSUMEN TERHADAP BEBERAPA VARIETAS PADI LAHAN KERING MELALUI UJI ORGANOLEPTIK BERAS DAN NASI
Abstract
Beras adalah salah satu sumber makanan pokok yang biasa dikonsumsi masyarakat, khususnya masyarakat Indonesia. Besar kecilnya konsumsi beras (penerimaan konsumen terhadap beras) ditentukan oleh kualitas nasi yang dihasilkan. Semakin pulen nasi yang dihasilkan cenderung lebih diminati oleh masyarakat. Uji organoleptik yang menggunakan panelis (pencicip ) sering digunakan dalam menilai mutu berbagai jenis makanan. Pendekatan dengan penilaian organoleptik dianggap paling praktis lebih murah biayanya. Tujuan pengkajian ini adalah untuk mengetahui preferensi dan tingkat kesukaan masyarakat terhadap, beras dan nasi dari varietas yang didisplaykan dan eksisting petani, (Inpago 5, Inpago 8, Inpago 9, Inpari 19 dan eksisting petani yaitu IR 64). Uji organoleptik dilaksanakan di Saung Petani Desa Pucung, Kecamatan Bancak, Kabupaten Semarang pada tanggal 16 Agustus 2016. Masyarakat selaku responden diberikan sampel, beras dan nasi, kemudian diberi kesempatan untuk melihat, membaui, memegang, mencium dan mencicipi (khusus nasi) dan selanjutnya memberi penilaian. Hasil penilaian direkap dan disajikan dalam bentuk tabel dan grafik untuk selanjutnya dianalisa secara deskriptif. Hasil menunjukkan bahwa Inpago 8 merupakan varietas yang paling disukai petani dari segi warna, kilap, rasa aroma dan kepulenan dan juga kenampakan keseluruhan. Dengan demikian dapat menjadi acuan untuk pengembangan varietas selanjutnya adalah Inpago 8 karena tingkat kesukaan konsumen/penerimaan konsumen paling baik dibandingkan varietas lainnya.
Kata kunci : uji organoleptik, beras, padi preferensi konsumen
Refbacks
- There are currently no refbacks.